Skip to main content

Kehadiran Prof. Dr. Sardjito dari Sekip saat berbaur dengan dunia Hitam Putih Aceh Barat dan Simeulue

Ketika tekad dan semangat telah dipatrikan, ikhtiar dan kerja keras telah diupayakan, keyakinan dan doa telah dihantarkan, maka serahkan segala urusan kepada-Nya. Bukankah Allah yang mewajibkan kita untuk belajar dan bekerja?
Selamat mengikuti ujian bagi peserta Prajabatan Golongan III Angkatan I Kabupaten Simeulue Tahun 2012. Semoga sukses... :)

*******

"...Ya Allah, ampunilah aku, kasihanilah aku, berilah petunjuk padaku, selamatkanlah aku (dari berbagai penyakit), dan berikanlah rezeki kepadaku..."
Alhamdulillah, selesai sudah tugas pertama. Tugas kedua telah menanti. Moga Engkau tetap mendampingi, menguatkan dan menyayangi... :)

*******

Alhamdulillahi Rabbil 'Alamin... ^_^



*******

"...Sinar matamu menari nari. Langsung menembus kedalam jantung kalbu. Aku terpikat masuk perangkap. Apa daya asmara sudah melekat. Juwita malam, siapakah gerangan tuan. Juwita malam, dari bulankah tuan? Kereta kita segera tiba. Di Jatinegara (baca: Kutaraja) kita 'kan berpisah. Berilah nama alamat serta. Esok lusa boleh kita jumpa pula..." (Slank: Juwita Malam)
Selamat bermalam Jumat rakan-rakan sekalian.. ^_^

*******

Hujan-Mu segarkan hariku kala menempa raga pagi tadi. Angin-Mu sejukkan impianku yang telah bersayap dan siap untuk terbang bersama-Mu siang tadi. Namun, sontak suasana berubah pekat, hitam, dan muram sore ini, saat kuderetkan kata demi kata di hadapan layar.
Oh, mati lampu. Menunda sesaat pekerjaanku saat ditemani lagu merdu. Sekejap semuanya sendu. Dalam kamar yang bisu.

*******

Selamat tinggal Padang Bulan dan Cinta di Dalam Gelas. Selamat tinggal Menggapai Matahari. Selamat tinggal Opera van Gontor. Selamat tinggal 13 Wasiat Terlarang. Selamat tinggal Kisah-kisah Super. Selamat tinggal Detective Conan. Selamat tinggal Serdadu Tua Nguyen Polan. Selamat tinggal Perahu di atas Sajadah. Selamat tinggal Isteriku, Kau Kembang di Taman Hatiku.
Sampai kita jumpa lagi. Aku pergi takkan lama. Hanya sekejap saja ku akan kembali lagi. Asalkan engkau tetap menanti.

*******

"...Bismillahirrahmanirrahiim. Saya siap, Insya Allah..." ^_^

*******

"Sesungguhnya dalam kisah mereka itu ada 'ibrah (pengajaran) bagi orang-orang yang berakal. Bukanlah Qur'an ini pekabaran yang diada-adakan saja, bahkan ia membenarkan (kitab) yang di hadapannya dan menerangkan tiap-tiap sesuatu, lagi petunjuk dan rahmat bagi kaum yang beriman" (QS. Yusuf: 111)

*******

Sungguh mengagumi kisah Nabi Yusuf yang dituturkan Allah lewat kalam-Nya. Rentetan pengalaman hidup yang fenomenal. Mulai dari kedengkian saudara sendiri, dijual oleh musafir dari Madyan kepada seorang wanita Mesir, pesona penampilannya yang memikat hati, kemampuan pentakwilan mimpi yang filosofis, pengambilan keputusan lewat intuisi iman, serta kebijaksanaan sikap dan prilaku... ^_^

*******

H-89, Road to Prof. Dr. Sardjito, Sekip... ^_^
"...Mungkin aku tak setampan Yusuf. Aku juga tak bergelimang harta. Namun, tak kusangka dapatkan dirimu. Yang lebih indah dari seorang Zulaikha..." (Yovie & The Nuno: Tak Setampan Romeo)

*******

H-87, Road to Prof. Dr. Sadjito, Sekip... :)
"Dijadikan indah pada pandangan manusia kecintaan pada apa-apa yang diingini, yaitu wanita-wanita, anak-anak, harta yg banyak dari jenis emas, perak, kuda hitam, binatang-binatang ternak, dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia; dan di sisi Allahlah tempat kembali yg baik (surga)." (QS. Ali Imran: 14)

*******

"Ketika tiba saat perpisahan janganlah kalian berduka, sebab apa yang paling kalian kasihi darinya mungkin akan nampak lebih nyata dari kejauhan – seperti gunung yang nampak lebih agung terlihat dari padang dan dataran " (Kahlil Gibran)
Selamat atas kelulusan Angkatan I Golongan II Diklat Prajabatan Aceh Barat. Semoga kecerdasan yang terang, kesehatan yang mapan dan keluhuran budi pekerti senantiasa menjadi prioritas dalam bertugas dan meraih kesuksesan.
Bhinneka Karya Abdi Negara. ^_^

Comments

Popular posts from this blog

Kebijakan Relokasi Kerusuhan terhadap Korban Pengungsi di Kabupaten Sambas Tahun 1999: Konflik Etnis antara Madura dan Melayu

Internally displaced Persons adalah sebuah istilah bagi para kelompok masyarakat yang pindah dari tempat tinggalnya dan menetap di daerah lain untuk menetap sementara waktu atau hal ini dikenal dengan istilah pengungsi. Sambas adalah sebuah Kabupaten yang terletak di bagian pesisir yang di tempati oleh berbagai suku etnis misalnya suku bugis, madura, jawa batak dll, namun Kabupaten Sambas mayoritas ditempati oleh Melayu, Dayak dan Cina (Tiong Hoa). Khusus tentang konflik Sambas pada tahun 1999 yang terjadi adalah etnis Melayu Sambas dengan suku Madura (yang bertempat tinggal di Sambas) yang menewaskan ratusan jiwa dan hancurnya ratusan rumah dan harta warga Madura. Rekonsiliasi Konflik

Rekrutmen dan Seleksi Pegawai Pemerintah: Sebuah Kajian dari Praktek dan Tren Modern Internasional

Pemerintah di seluruh dunia menghadapi tantangan kepegawaian yang belum pernah terjadi sebelumnya. Pada saat pemerintah butuh bakat daya pikat paling trampil untuk pelayanan publik, kemampuan mereka untuk melakukannya telah begitu jarang sehingga rumit dan dibatasi oleh ekonomi, sosial dan tekanan organisasi. Artikel ini memberikan gambaran jenis inisiatif rekrutmen dan seleksi di tempat di banyak negara yang dapat membantu pemerintah dunia ini menarik dan mempertahankan bakat. Bergantung pada contoh dari Amerika Serikat dan Eropa Barat, namun juga mengintegrasikan pengalaman dari berbagai negara maju dan kurang berkembang (LDCs), kami menjelaskan serangkaian perekrutan dan seleksi "praktik terbaik." Suasana Penerimaan Peserta Tes CPNS

Bintang dari Manglayang dan Nakhoda Pemerintahan: Sebuah Refleksi Ikrar Pamong yang didedikasikan untuk seluruh Purna Praja STPDN/IPDN di Indonesia

Ksatrian IPDN Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat (Rabu, 28 Agustus 2013) “ Kami Putra-putri Indonesia yang memiliki profesi sebagai Pamong, berjanji: Setia kepada Negara Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 ; Sedia berkorban untuk kepentingan, negara/bangsa dan masyarakat ; Siap melayani dan mengabdi untuk kepentingan masyarakat dimana pun kami bertugas. Kami sadar, ikrar ini didengar oleh Tuhan dan manusia, semoga Tuhan memberikan kekuatan lahir dan batin agar kami dapat melaksanakan ikrar kami ini.” ( Ikrar Pamong ) Bintang Purna Praja kembali bertambah jumlahnya dan bersinar di langit Indonesia. Sesaat setelah pin Purna Praja berwarna kuning keemasan itu disematkan di sebelah kanan dada pakaian kebesaran, suara lantang dari Pamong Praja Muda IPDN Angkatan XX berkumandang di Ksatrian dan seantero Jatinangor. Suara keyakinan dan kesiapan putra-putri Kawah Candradimuka yang menegaskan Ikrar Pamong bagi bangsa dan negara. Saat ikrar itu d